Hubungan Antara Mental Toughness dan Competitive Anxiety Atlet UKM Softball Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Abstract views: 765DOI:
https://doi.org/10.36456/adiraga.v6i2.2791Abstract
Abstrak
Competitive Anxiety merupakan sebuah emosi yang menimbulkan respon tentang bagaimana individu menginterpretasikan dan menilai situasi lingkungan seperti kompetisi atau pertandingan. Dalam menghadapi kompetisi, kecemasan dapat menurunkan capaian prestasi dan hal ini diindikasi salah satunya terkait dengan mental toughness atau kemampuan untuk bersikap positif ketika menghadapi tekanan khususnya dalam sebuah pertandingan. Kecemasan berada pada tingkat yang tinggi akan menyebabkan atlet menjadi sangat hati-hati, takut berbuat salah, tidak berani membuat keputusan, dan terlalu bersikap menunggu. Oleh karena itu penting bagi atlet untuk memahami emosi yang dirasakan dan bagaimana mengelola agar emosi tersebut tidak mengganggu performa atlet dalam pertandingan sehingga dapat mencapai prestasi yang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara mental toughness dengan kecemasan bertanding pada atlet UKM softball Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 49 atlet softball yang berusia 19 hingga 25 tahun responden yang mengisi lengkap dan data selanjutanya dianalisis melalui product moment correlation Pearson SPSS 21.0. Hasil menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara mental toughness dengan competitive anxiety (r = -0,670 dan p < 0,001). Semakin mampu seorang atlit untuk bersikap positif terhadap tekanan maka semakin rendah kecemasannya menghadapi kompetisi.
Kata kunci: mental toughness, competitive anxiety, atlet softball