PENGARUH BIAYA PRODUKSI DAN BIAYA OPERASIONAL TERHADAP LABA BERSIH PADA INDUSTRI ROKOK DI BEI
Abstract views: 241DOI:
https://doi.org/10.36456/jsbr.v3i4.6504Keywords:
Biaya Produksi, Biaya Operasional, Laba BersihAbstract
Penelitian ini bertujuan buat menganalisis serta mengenali pengaruh dari biaya produksi serta biaya operasional terhadap laba bersih dalam Industri Rokok yang terdaftar di BEI. Variabel bebas yang dipakai pada penelitian ini ialah biaya produksi serta biaya operasional, sebaliknya laba bersih selaku variabel terikat. Populasi yang ditetapkan dalam penelitian ini merupakan informasi laporan keuangan PT. Gudamg Garam Tbk serta PT. Handjaya Mandala Sampoerna Tbk tahun 2016- 2019, sebaliknya ilustrasi pada penelitian ini merupakan laporan neraca serta laporan laba rugi per triwulan PT. Gudamg Garam Tbk serta PT. Handjaya Mandala Sampoerna Tbk tahun 2016- 2019. Prosedur penelitian yang digunakan ialah dengan prosedur kuantitatif dengan pemilihan sampel purposive sampling, dan metode pengumpulan informasi memakai dokumentasi. Metode analisis informasi yang dipakai dalam penelitian ini ialah pengujian asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, pengujian hipotesis uji t serta uji F. Hasil daripada penelitian dalam Uji- t, diperoleh nilai signifikan sebesar 0, 020< 0, 05 sehingga biaya produksi mempengaruhi positif terhadap laba bersih. Hasil penelitian Uji- t, diperoleh nilai signifikan sebesar 0, 767< 0, 05 sehingga bayaran operasioanl mempengaruhi negatif terhadap laba bersih. Hasil penelitian Uji- F, diperoleh nilai signifikan 0, 000< 0, 05 sehingga biaya produksi serta biaya operasional mempengaruhi simultan dan positif pada laba bersih.