PELATIHAN PENGEMBANGAN MODUL AJAR KEARIFAN LOKAL PASURUAN BERBASIS KURIKULUM MERDEKA DI SATUAN PAUD

 Abstract views: 681

Authors

  • Suhartini Nurul Azminah STKIP Bina Insan Mandiri
  • Alifina Citrasukmawati STIKIP Bina Insan Mandiri, Surabaya
  • Evi Widayanti STIKIP Bina Insan Mandiri, Surabaya
  • Apsari Fajar Prihantini STIKIP Bina Insan Mandiri, Surabaya
  • Rizka Nur Oktaviani STIKIP Bina Insan Mandiri, Surabaya
  • Wisnu Kristanto STIKIP Bina Insan Mandiri, Surabaya
  • Nur Aini Saura Putri STIKIP Bina Insan Mandiri, Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.36456/pancasona.v2i2.7605

Keywords:

modul ajar, kurikulum merdeka, kearifan lokal

Abstract

Modul ajar memiliki peran utama bagi guru dalam merancang pembelajaran. Dalam merancang modul ajar guru harus memiliki kemampuan berpikir untuk berinovasi. Oleh karena itu, guru harus memiliki kompetensi pedagogik yang perlu dikembangkan seperti teknik mengajar di dalam kelas agar lebih efektif, efisien, dan tidak keluar pembahasan dari tujuan pembelajaran yang sudah direncanakan. Namun pada kenyataannya ada ketidakseimbangan dan ketidaksiapan antara tuntutan dan kemampuan para pendidik yang belum sepenuhnya siap dengan berbagai konsekuensi dalam mengembangkan modul ajar sesuai dengan kearifan lokal berbasis Kurikulum Merdeka. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk membantu guru-guru dalam mengembangkan modul ajar sesuai dengan kearifan lokal berbasis kurikulum merdeka guna menunjang terselenggaranya pembelajaran yang lebh kreatif dan inovatif.

Metode pelaksanaan pengabdian dilakukan dengan memberikan pelatihan yang diawali dengan 1) tahap persiapan berupa survei lokasi, observasi, dan wawancara awal, serta penyusunan jadwal; 2) tahap pelaksanaan berupa seminar dan pelatihan: serta 3) tahap evaluasi. Dari pengabdian ini dapat diperoleh hasil bahwa pendidik masih kebingungan dalam mengeimplementasikan kurikulum merdeka di satuan pendidikan kemudian diberikan materi tentang implementasi kurikulum merdeka dengan penyusunan pengembangan modul ajar berbasis kearifan lokal yang ada di di Pasuruan. Pelatihan dalam kegiatan pengabdian ini membuka cakrawala pengetahuan guru cara menyusun dan mengembangkan modul ajar kearifan lokal Pasuruan yang berbasis kurikulum merdeka agar dalam proses pembelajaran di kelas siswa dapat berpikir secara kreatif, inovatif, dan bermakna sehingga tidak terpaku pada ruang kelas serta waktu efektif sekolah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Maulida Utamai. (2022). Pengembangan Modul Ajar Berbasis Kurikulum Merdeka. Jurnal Tarbawi, 5 No. (2) 133-138

Retnaningsih, Kina Eka, Ummu Kahriyah. (2022). Kurikulum Merdeka Pada Pendidikan Anak Usia Dni. Jurnal Program Studi PGRA, 8 (2) 143-158

Rahimah, R. (2022). Peningkatan Kemampuan Guru SMP Negeri 10 Kota Tebingtinggi Dalam Menyusun Modul Ajar Kurikulum Merdeka Melalui Kegiatan Pendampingan Tahun Ajaran 2021/2022. ANSIRU PAI: Pengembangan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam, 6 (1), 92-106.

Kemendikbud RI. (2021). Buku Saku Tanya Jawab Kurikulum Merdeka. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Munawar, M. (2022). Penguatan Komite Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pendidikan Anak Usia Dini. 1, 65–72.

Nesri, F. D. P., & Kristanto, Y. D. (2020). Pengembangan Modul Ajar Berbantuan Teknologi Untuk Mengembangkan Kecakapan Abad 21 Siswa. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 9 (3), 480-890.

Downloads

Published

2023-07-31

Issue

Section

##section.default.title##