MODEL LATIHAN KOORDINASI DALAM BENTUK VIDEO MENGGUNAKAN VARIASI TEKANAN BOLA UNTUK ATLET TENIS LAPANGAN TINGKAT YUNIOR
Abstract views: 1738DOI:
https://doi.org/10.36456/j-stand.v1i2.2671Keywords:
Exercise Model, Variation of Press Ball, TennisAbstract
Dalam mencetak atlet yang berprestasi dalam bidang tenis lapangan di perlukan penguasaan dan pengenalan teknik dasar terlebih dahulu. Salah satu komponen fundamental yang harus dikuasai terlebih dahulu yaitu koordinasi. Koordinasi merupakan salah satu dari bagian komponen-kompenen biomotor kondisi fisik. Komponen biomotor kondisi fisik yang baik berguna sebagai penyokong atau pendukung dari tingkat ketrampilan yang dimiliki oleh individu tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model latihan koordinasi menggunakan variasi tekanan bola dikemas dalam format video. Dalam pengembangan model latihan koordinasi menggunanakan variasi tekanan bola pada tenis lapangan ini, peneliti mengacu pada pengembangan Research & Development (R&D). Hasil Penelitian yang didapatkan pada uji coba kelompok besar adalah 91,5% (sangat valid)
Downloads
References
Akbar & Sriwiyana. (2010). Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Yogyakarta: PT Cipta Media.
Baharuddin, R. (2012). Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) versus Expository berbantuan Multimedia Interaktifdan Gaya Belajar terhadap Hasil Belajar Fiqih dan Retensi Mahasiswa. Disertasi tidak diterbitkan. Malang: Pascasarjana UniversitasNegeri Malang.
Budiwanto, S. (2012). Metodologi Latihan Olahraga. Malang: UM Press.
Bompa, O, T & Gregory Haff. (2009). Theory and Methodology of Training. New York: United States of America.
Gallahue, D, L. (1996). Developmental Physical Education for Today’s Children. Third Edition. USA: Times Mirror Company.
ITF. (2012). Tennis 10s – Official Programme of; The International Tennis Federation. Londong: Manual Book.
Irianto. (2002). Dasar Kepelatihan. Diktat. Yogyakarta: FIK UNY.
Lumintuarso, R. (2013). Pembinaan Multilateral bagi Atlet Pemula. Yogyakarta: UNY Press.
Raibowo, S. (2018). Pengembangan Multimedia Interaktif Tenis Lapangan untuk Mahasiswa Jurusan Pendidikan. Jasmani dan Kesehatan. DISERTASI dan TESIS Program Pascasarjana UM.
Rowland, T, W. 2014. Tennisology. USA: Human Kinetics.
Salim, A. (2008). Buku Pintar Tenis. Bandung: Penerbit Nuansa.
Sajoto, M. (1988). Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
Saputro, D. B., & Supriyadi, S. (2017). Pengembangan Variasi Latihan Sepak Sila Sepak Takraw Untuk Tingkat Pemula. Indonesia Performance Journal, 1(2), 112-118.
Suwarno, (2001). Sepakbola; Gerakan Dasar dan Teknik Dasar. Yogyakarta: Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIK-Universitas Negeri Yogyakarta.
Statam, A. (2007). Subjective and Objective Assesment Of Tennis Racket Performance In Play. Tesis tidak diterbitkan. United Kingdom: Loughborough University.
Winarno. M.E (2011). Metode Penelitian dalam Pendidikan Jasmani. Malang: Media Cakrawala Utama Press.
Yonda, O. (2020). Konsep Latihan Kekuatan dan Kondisi Fisik untuk Atlet Tenis Usia Muda. Media Komunikasi Petenis Indonesia-Newsletter: PELTI.