PEMANFAATAN LIMBAH SERAT PLASTIK VINIL SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN GENTENG BETON

 Abstract views: 344

Authors

  • I Nyoman Rigsun Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.36456/waktu.v8i1.860

Keywords:

Genteng Beton, Serat Plastik Vinil

Abstract

Penelitian genteng beton ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah plastik vinil yang akan
dijadikan serat vinil sebagai bahan tambahan pembuatan genteng beton pres berdasarkan SII
No.0447-81 tentang Mutu dan Cara Uji Genteng Beton.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang dianalisis secara diskriptif yang
dilakukan dengan cara membandingkan ukuran, bentuk, pandangan luar, perembesan air, kuat
lentur dan penyerapan air pada genteng beton antara kelompok kontrol atau pembanding dengan
kelompok eksperimen. Benda uji berbentuk persegi panjang bergelombang dengan ukuran
panjang 42 cm, lebar 34 cm dan tebal 1,2 cm, dengan variasi penambahan serat plastik vinil yang
terbuat dari plastik vinil bekas yang dipotong kecil-kecil dengan ukuran lebar 2 mm dan panjang
25 mm. Komposisi campuran yang dipakai 1 Portland cement : 3 Abu batu dengan penambahan
serat plastik vinil sebesar 1%, 2%, 3% dan 4% dari berat abu batu dan tanpa mengurangi
campuran aslinya. Masing-masing tiap perlakuan ada 15 sampel sehingga jumlah keseluruhan
sampel ada 75 buah. Penelitian dilakukan di lokasi yang berbeda, dalam penelitian bahan maupun
pengujian dilakukan di Laboratorium Beton Teknik Sipil UNESA dan pembuatan benda uji
dilakukan di PT Varia Usaha Beton, Waru - Sidoarjo.
Dari hasil pengamatan pandangan luar (ukuran dan bentuk) dan perembesan semuanya
memenuhi syarat dan tidak terjadi adanya penyimpangan. Pada pengujian kuat lentur didapatkan
tegangan lentur rata-rata tertinggi ada pada genteng dengan penambahan serat plastik vinil
sebesar 2% dari berat abu batu dengan nilai kuat lenturnya sebesar 239,49 kg/cm2, sedangkan
nilai tegangan lentur terendah ada pada genteng dengan penambahan serat plastik vinil sebesar
4% dari berat abu batu dengan nilai kuat lentur sebesar 165,61 kg/cm2 dan dari hasil uji kuat
lentur yang didapat, untuk semua komposisi lolos dalam syarat yang diijinkan SII No.0447-81.
Sesuai SII No.0447-81 tentang Mutu dan Cara Uji Genteng Beton bahwa daya serap air rata-rata
dari 10 benda uji tidak boleh lebih dari 10% dari berat 1 benda uji dan dari hasil uji daya serap
pada benda uji yang diperoleh sebesar 7,61% - 9,62 %, sehingga komposisi dengan penambahan
serat plastik vinil dari masing-masing komposisi dinyatakan memenuhi syarat karena hasil daya
serap rata-rata tidak lebih dari 10 %.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anomius. Standart Industri Indonesia No. 0447 – 81. Mutu dan Cara Uji Genting Beton. Jakarta :

Departemen Perindustrian

Anomius. Standart Nasional Indonesia No. 03-0096-1987. Mutu dan Cara Uji Genting Beton.

Dewan Standarisasi Nasional – DSN.

Ringsun Nyoman I. 2004. Ilmu Bahan. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Universitas Nergeri

Surabaya.

Suprapto. 2005. Panduan Uji Bahan Bangunan. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Universitas Negeri Surabaya.

Sutikno. 2003. Panduan Praktik Beton. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Universitas Negeri

Surabaya.

Tim Penyusun. 2006. Panduan Penulisan dan Penilaian Skripsi Universitas Negeri Surabaya.

Surabaya. Universitas Negeri Surabaya.

Wahyudi, Ahmad Farhan. 2004. Pemanfaatan Limbah Serat Rotan Sebagai Bahan Campuran

Genteng Beton. Skripsi ini Diterbitkan. Surabaya : JTS UNESA.

Yulianto, Afian Kristiyo. 2003. Pengaruh Penambahan Serat Vinil Terhadap Kekuatan Beton.

Skripsi Ini Diterbitkan. Surabaya : JTS UNESA.

Published

2010-01-15

How to Cite

Rigsun, I. N. (2010). PEMANFAATAN LIMBAH SERAT PLASTIK VINIL SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN GENTENG BETON. WAKTU: Jurnal Teknik UNIPA, 8(1), 15–33. https://doi.org/10.36456/waktu.v8i1.860