STUDI POTENSI BEBAN PENCEMARAN KUALITAS AIR DI DAS BENGAWAN SOLO

DOI:
https://doi.org/10.36456/waktu.v10i2.873
Keywords:
pencemaran, Air DAS Bengawan SoloAbstract
Sumber air pada DAS Bengawan Solo ini berpotensi bagi usaha-usaha pengelolaan dan
pengembangan sumber daya air antara lain digunakan untuk kebutuhan domestik, air baku air
minum dan industri, irigasi dan lain-lain. Di sisi lain, DAS Bengawan Solo menerima pencemaran
air dari point sources dan non point sources. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah
sebagai berikut: 1) Mengkaji potensi beban pencemaran kualitas air yang masuk ke DAS
Bengawan Solo (yang melewati 9 Kabupaten/ Kota di Provinsi Jawa Timur); 2) Penentuan status
mutu DAS Bengawan Solo.Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai BOD tidak memenuhi baku
mutu kelas II (3 mg/L). Bila dibandingkan dengan baku mutu kelas III (6 mg/L) rata-rata nilai BOD
juga tidak memenuhi baku mutu tersebut . Sedangkan parameter COD dan DO menunjukkan
dapat memenuhi baku mutu kelas II (25 mg/L dan 4 mg/L). Sementara itu, dari 10 (sepuluh) titik
sampling terdapat 8 (delapan) titik dalam kategori Cemar Ringan, 1 (satu) titik dalam kategori
Cemar Sedang, dan 1 (satu) titik dalam kategori Cemar Berat. Nilai Indeks Pencemaran Air (IPA)
berkisar antara 2,9285 sampai dengan 11,7185. Nilai Indeks Pencemaran Air (IPA) dari hulu ke
hilir menunjukkan hasil semakin meningkat yang berarti mutu air semakin menurun.
Downloads
References
Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian
Pencemaran Air
Perda Provinsi Jawa Timur Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air di Provinsi Jawa Timur
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 tentang Pedoman
Penentuan Status Mutu Air