PENGEMBANGAN EKONOMI KAWASAN PESISIR SEDATI BERBASIS MINAPOLITAN

Action Plan; Kawasan Pesisir; Minapolitan; Pengembangan Ekonomi; loqation-quotien

 Abstract views: 262

Authors

  • Suning Suning Universitas PGRI Adi Buana

DOI:

https://doi.org/10.36456/wahana.v62i1.1335

Abstract

Kecamatan Sedati merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Sidoarjo yang dalam perencanaanya dijadikan sebagai kawasan strategis. Kawasan strategis merupakan kawasan yang di dalamnya berlangsung kegiatan dan mempunyai pengaruh besar terhadap tata ruang di wilayah sekitarnya, kegiatan lain di bidang yang sejenis dan kegiatan di bidang lainnya, dan atau peningkatan kesejahteraan masyarakat. Secara umum mayoritas penduduk bekerja sebagai petani, swasta dan nelayan. Potensi ekonomi yang ada adalah basil pertanian, perikanan dan pertambakan, sehingga diperlukan konsep dan strategi untuk mengembangkannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi ekonomi, mengoptimalkan dan meningkatkan peran sektor perikanan tangkap maupun budidaya dalamrangka mendukung pengembangan konsep minapolitan di Kecamatan Sedati. Metode penelitian yang digmaJam adalah survey data sekunder dan survey data primer. Alat analisis yang digmakan adalah analisa deskriptif kualitatif dan analisis potensi ekonomi unggulan dengan metode loqation-quotien (LQ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan konsep regionalisasi kawasan dan hasil analisa potensi ekonomi dengan metode loqation-quotien (LQ) diperoleh Kecamatan Sedati merupakan Kecamatan pusat pertumbuhan (growth pole) dengan konsep pengembangan minapolitan dan kawasan pariwisata baik untuk wilayahnya sendiri maupun sebagai hinterland kawasan lainnya. Berdasarkan potensi unggulan dan potensi strategis lokasi, Kecamatan Sedati memiliki nilai LQ sebesar 1,69 sehingga besarnya nilai LQ tersebut harus dikembangkan potensinya. Sedangkan konsep pengembangan kawasan pesisir berbasis minapolitan dapat dilakukan secara bertahap berdasarkan indikasi program yang telah direncanakan.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2014-06-01

Issue

Section

Artikel